Jumat, 15 Maret 2013

Critical Review

Pengertian Sistem Internasional
Sistem internasional sulitlah diartikan. Namun ada beberapa tokoh yang mencoba mendefinisikan bahwa sistem iternasional itu merupakan sebuah sistem dari negara yang terbentuk ketika dua atau lebih negara memiliki kontak atau interaksi yang cukup satu sama lain. dan mereka juga memiliki dampak keputusan satu sama lain. karena sedikitnya (dalam beberapa ukuran) mereka merupakan sebuah bagian dari seluruhnya (Hedly Bull).
Pengertian “international system” menurut Bull berjaya atau populer di diantara akademik di seluruh negara yakni pada masa perang dunia ke dua. Akan tetapi pengertian tersebut justru menghilang atau pudar kepopularitasannya yakni pada tahun 1990-an. Dimana peran international system diambil alih oleh rezim internasional atau kepemerintahan global. Kita melihat skema internasional atau rencana dari sistem internasional itu lebih aktif pada masa setelah perang dunia dua dibandingkan dengan sebelumnya. Jika kita meminjam konsep Bull, maka hubungan internasional akan cepat berubah dari sistem internasional menjadi masyarakat internasional. Bagaimanapun kita tidak boleh melupakan ketika  gagasan sistem internasional masih valid tanpa  perubahan dalam dunia politik yang sesungguhnya dan dalam fashion akademik, karena hubungan antar negara mengubah bagian integral dari hubungan internasional yang sekarang. Jadi untuk menganalisis atau menggambarkan hal tersebut, maka kita perlu kedua masa dari sistem internasional dan masyarakat internasional pada masa Bull.
Selain Hedly Bull, ada juga beberapa tokoh yang mendefinisikan sistem internasional. Diantarnya yaitu :
1.    Morton Kaplan
Dalam hal ini, Morton Kaplan tidak mendefinisikan sistem internasional secara khusus. Akan tetapi ia mendeskripsikan negara dari sistem internasional atau dari subsistem sistem internasional, menugaskan nilai untuk mengikuti variabel : dasar aturan dari sistem, transformasi aturan, klasifikasi variabel, kapasitas variabel, dan informasi dari variabel.
Memanfaatkan lima variabel, dia menspesifikkan 6 variabel sistem internasional :
A.    Balance of power
B.    The loose bipolar system
C.    Pergulatan sistem bipolar
D.    Sistem universal
E.    Sistem hierarki dalam pemerintahan baik secara langsung maupun tidak langsung
F.    Satuan sistem veto

Contoh balance of power dan loose bipolar system pada masa perang dingin. Pertama, sistem yang lebih dulu. Angka dari perlunya aktor nasional harus menjadi sedikitnya 5 dan terutama kalau banyak itu justru lebih disukai. Sebuah sistem dikarakteristikkan melalui 6 keperluan aturan yang mendeskripsikan perilaku yang berpola dari setiap aktor. Peraturan pertama mengusulkan bahwa para aktor harus beraksi untuk meningkatkan kapabilitas. Akan tetapi nesosiasi lebih baik jika dibandingkan dengan perang. Kedua, kekalahan sistem bipolar mempunyai 2 mayor yang menghapati blok aktor NATO (NATO and the Comunist bloc. Menghadapi kedua aktor itu dapat merepresentatifkan dari blok Amerika Serikat dan Uni Eropa.

2.    Sistem internasional menurut Kenneth N. Waltz
Disini Waltz pada satu bagian mendefinisi sistem sebagai pengubah dari struktur dan dari interaksi antar unit dan struktur melalui susunan dalam bagiannya. Berhubungan dengan interrelationship diantara struktur dan unit atau  bagian, argumennya bermula pada kesederhanaan jalan sebagai ekspresi dalam salah satu pernyataan bahwa operasi struktur merupakan bagian dari sebab, tetapi hal itu bukanlah hanya sebagai sebab dalam permainan. Akan tetapi hal itu merupakan argumen akhir yang sangat sistemik pada bagian struktural determinism, ketika mempergunakan politik internasional.

Dari ketiga argumen ini memang terlalu sulit untuk mendefinisikan sistem internasional. Karena sampai sekarang kita belum pernah melihat wujud dari sistem internasional. Akan tetapi, saya setuju dengan penyataan Morton Kaplan yang sampai menjelaskan beberapa variabel dari sistem internasional. Salah satu variabel dari sistem internasional itu adalah hirarki. Ya, baik secara langsung maupun tidak langsung orang yang telah mengerti tentang sistem akan menyebut bahwa sistem internasional itu secara langsung dan tidak langsung memang merupakan sebuah sistem yang hirarki atau tidak berpemerintahan. Karena suatu pemerintahan itu harus jelas siapa pemimpinnya, dimana kesekretariatannya dan sebagainya. Akan tetapi, seperti yang kita lihat sampai hari ini bahwa tidak ada yang namanya pemimpin dunia juga tidak ada yang namanya kesekretariatan dunia. Maka dari itu sistem internasional itu merupakan sistem yang hirarki.
Masih berkaitan dengan beberapa variabel sistem internasional yang diungkaplan oleh Morton Kaplan. Menurut saya, sistem internasional itu juga memang merupakan sebuah sistem yang universal. Artinya sistem ini memang digunakan di berbagai negara. Dan kalau pun tidak semuanya menggunakan sistem ini, tapi setidaknya lebih banyak yang menggunakan sistem ini sehingga disebut dengan sistem yang universal.
Kemudian Balance of Power. Balance of power menurut Kaplan ini bisa nyambung dengan definisi yang diberikan oleh Hedly Bull, yang menyatakan bahwa suatu sistem ini dapat terjadi apabila ada sebuah kontak atau hubungan antar dua negara atau lebih. Balance of Power ini akan muncul ketika hasil dari kontak hubungan antar 2 negara atau lebih ini memiliki satu hasil yang sama. Sehingga hubungan itu saling menguntungkan, dan akhirnya membentuk balance of power. Karena nantinya bakal ada satu interdepedensi atau keterkaitan satu sama lain. sehingga, ketika satu negara membutuhkan bantuan negara lain maka negara tersebut akan membantu dengan senang hati. Dan akhirnya terciptalah balance of power.
Sedangkan kalau argumen mengenai sistem internasional yang diungkapkan oleh Waltz yang ditekankan adalah struktur yang nantinya tetap saja ada sangkut pautnya dengan interaksi atau hubungan antar satu negara dengan negara lainnya. Saya rasa, pantas saja jika pengertian sistem internasional yang diungkapkan oleh Hedly Bull yang paling terkenal pada waktu itu. karena pengertian sistem internasional yang diungkapkan oleh Bull itu mencakup semuanya.
Akan tetapi, hal tersebut di perjelas oleh pengertian dari Morton Kaplan. Yang sampai menjelaskan tentang variabel-variabel dari sistem internasional. Sedangkan pengertian yang diutarakan oleh Waltz rupanya cukup rumit. Dan kebanyakan membicarakan tentang struktur. Sehingga pada saat kita ingin memberikan sebuah tanggapan atau ingin sekedar membuktikan sistem internasional yang berbasis struktur itu rasanya cukup sulit. Pasalnya sampai sekarang, sistem internasional itu merupakan sistem yang hirarki atau tidak memiliki pemerintahan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar