Global
affairs dapat diartikan secara harafiah. Menurut Kamus Besar
Bahasa Indonesia, kata global diartikan sebagai sesuatu yang luas, secara umum dan
keseluruhan, juga dapat diartikan sesuatu yang bersangkut paut, meliputi seluruh
dunia. Sedangkan menurut dictionary
Oxford, global diartikan “covering or affecting the whole world” atau yang
mencakup atau mempengaruhi seluruh dunia.
Sedangkan
kata affairs diartikan “matters of personal concern” atau secara Bahasa Indonesia
diartikan: masalah, urusan atau kepentingan. Affair
dapat berarti masalah dan kepentingan pribadi, bersama, antar individu, maupun antar golongan.
Apabila diartikan secara harafiah, maka global
affairs dapat diartikan sebagai masalah-masalah global. Lebih luasnya, global affairs
berarti isu,
masalah, serta kepentingan
yang telah meluas,
mencakup, dan mempengaruhi seluruh dunia. Hal-hal yang
mempengaruhi dunia
di sini tidak terbatas pada isu-isu politik yang diterapkan suatu bangsa terhadap perubahan dunia, namun dapat meluas kepada masalah ekonomi, sosial,
kultur, hingga isu-isu lingkungan.
Isu
global tidak hanya terbatas pada beberapa Negara
tertentu saja tetapi secara keseluruhan berdampak kepada dunia, serta tidak juga terbatas untuk beberapa lingkungan geografis saja karena efeknya yang meluas.Isu
global cenderung tidak dapat diatasi dengan kekuatan militer saja, sebut saja masalah-masalah lingkungan. Namun isu global mampu mengancam eksistensi suatu Negara.
Secara umum, global affairs
berbeda dengan
world affairs. Apabila
world affairs diartikan oleh farlex sebagai isu, masalah serta kepentingan antara beberapa Negara,
antara satu
Negara dengan Negara lain, dan bias juga beberapa Negara kontra beberapa Negara lain.
Arti world affairs lebih sempit karena cenderung kepada kebijakan tiap Negara yang
berbeda, atau secara sempitnya lebih kepada kajian Negara.Sementara
Global affairs merupakan kajian
yang luas hingga isu ekonomi, sosial, kultur dan lingkungan. Global
affairs sendiri tidak hanya mempengaruhi Negara-negara tertentu saja, namun juga mempengaruhi semua Negara secara
global baik itu dampak langsung maupun yang tidak langsung.
Global
affairs pada politik contohnya kebijakan internasional Amerika Serikat. Amerika Serikat merupakan
Negara superpower yang tentunya punya peranan besar di dunia saat ini. Satu kebijakan
politik dari Amerika Serikat tentunya akan mengubah tatanan politik di dunia secara
keseluruhan baik itu langsung maupun tidak langsung
Contoh lain isu-isu global
kontemporer adalah permasalahan bidang bahan pangan. Pentingnya isu ini dikarenakan banyaknya orang-orang
terutama di Negara-negara miskin
yang meninggal akibat kurangnya bahan makanan. Negara China, India
serta banyak
Negara-negara di Afrika mengalami isu global krisis pangan seperti ini. Hal ini juga dikarenakan karena populasi penduduk yang semakin banyak justru berbanding terbalik dengan bahan makanan yang tersedia. Isu ini dikategorikan
sebagai isu global karena efeknya yang begitu luas mengancam ke seluruh penjuru
dunia.
Isu lain yang sangat mudah dijumpai pada kehidupan sekarang
adalah isu lingkungan yaitu adanya global warming. Global warming ada diakibatkan
kebocoran ozon di kutub yang berdampak secara langsung kebumi berupa suhu dunia
menjadi lebih tinggi dan panas. Hal ini merupakan hal ilmiah yang tidak bisa dihindari
bagi seluruh dunia. Cara-cara yang bisa dilakukan oleh seluruh dunia contohnya dengan
melakukan kegiatan penanaman pohon, pengurangan polusi agar efekdari global
warming tersebut tidak semakin memperparah. Seluruh Negara baik itu Negara maju
maupun Negara berkembang semuanya turut mendapat dampak langsung dari isu
global ini, tinggal bagaimana cara dalam menyikapi gejala ini.
Isu
Global ada yang dapat dikategorikan sebagai isu global kontemporer yaitu yang meluas setelah adanya perang dingin yang berakhir pada tahun 1990an. Isu kontemporer ini terkait erat dengan dihadapkannya pada new world order
yang lebih berupa ancaman keamanan, namun tidak lagi persaingan antara blok barat dengan blok timur ataupun mengenai ideology liberalis serta sosialis komunis. Persoalan
mayor diantaranya:
1. DegradasiLingkungan
2. KesejahteraanEkonomi
3. MigrasiPenduduk
SUMBER:
-
Baylis,John(2001).
The Globalization of World Politics. New York:
Oxford University Press Inc: Bab 21.hlm 456-458
-
http://susilofy.wordpress.com/2011/01/09/isu-isu-global-masa-kini-dan-masa-depan/diunduh:
Sabtu 3 Maret 2012 jam 19.10. pengarang: Susilofy. IsuIsu Global
MasaKinidanMasaMendatang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar